Kamis, 27 Juni 2013

Para Pejuang Daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal


Salah satu pulau di Indonesia, yaitu pulau Kalimantan, memiliki bataa langsung dengan Malaysia. Salah satu dari perbatasan yang ada adalah daerah Entikong di Kalimantan Barat. Banyak orang mengatakan bahwa perbatasan adalah garda terdepan dari suatu bangsa atau pintu gerbang dari suatu negara. Namun apa yang terjadi? Berdasarkan penggambaran dari film “Batas” (http://www.imdb.com/title/tt2022340/?ref_=fn_al_tt_1) terlihat bahwa daerah tersebut sangat tertinggal.

Selama mungkin sejak Indonesia merdeka hingga saat ini, daerah ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Terlihat bahwa untuk sampai ke daerah tersebut sangatlah susah dari ibukota provinsi Kalimantan Barat, Pontianak. Seseorang yang akan meninjau perbatasan harus melewati jalan berkelok-kelok dan terjal untuk mencapai daerah itu. Belum lagi harus melewati sungai dengan sampan selama beberapa jam hingga belasan jam.

Setelah sampai sana pun kita dikejutkan oleh keadaan di daerah tersebut. Daerah tersebut sangat terisolasi dengan keberadaan fasilitas dan infrastruktur yang sangat minim. Daerah-daerah seperti ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah.

Ironisnya, negara tetangga perbatasan daerah tersebut sangat kontras. Fasilitas-fasilitas di sana tersedia dengan sangat bagus, jalan-jalan sudah beraspal. Hal ini menyebabkan banyak orang di perbatasan yang eksodus ke negeri Malaysia, (http://www.theborneopost.com/2013/03/13/tebedu-entikong-border-safe-scenario-different-from-sabah/) walaupun mereka sebenarnya satu suku. Tentu saja hal tersebut sangat kita sayangkan karena para pemuda-pemudi di sanapun sebenarnya memiliki potensi yang sangat bagus untuk membangun negeri ini.
Warga daerah perbatasan ini membutuhkan pemimpin-pemimpin dan pejuang yang mampu menyediakan fasilitas, infrastruktur hingga fasilitas kesehatan hingga bebas dari belenggu kebodohan, keterbelakangan dan kemiskinan. Semoga akan lahir pemimpin dan pejuang yang mampu mengatasi para warga di “halaman utama” Indonesia.      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar